Batu Tourmaline
Batu Tourmaline
Batu tourmaline sering disebut sebagai batu bunglon karena batu tourmaline beraneka ragam warnanya termasuk hitam dan putih namun yang paling dikenal biasanya yang berwarna merah muda. Ada pula yang terdapat beberapa macam warna sekaligus seperti warna pelangi. Batu tourmaline bukan hanya indah warnanya tapi juga dipercayai dapat menstimulasi imajinasi. Jika dipanaskan warna batu ini akan berubah-ubah dan akhirnya akan menjadi suram dan kilauannya yang bening seperti kaca akan hilang. Batu tourmaline juga sering disalah-sangka sama yang melihatnya, dia bisa dikira batu safir karena warnanya yang biru, dia bisa merupai batu zamrud karena warna hijau seperti zamrut juga ada di batu tourmaline, “rubellite” (nama untuk tourmaline warna merah atau merah muda) juga sering dikira batu mirah. Batu tourmaline yang berwarna hijau dan merah sangat jarang.Nama-nama batu tourmaline dikategorikan sesuai dengan warnanya:
- Warna merah dan pink = rubellite
- Warna biru = indicolite / indigolite
- Warna hijau = verdelite
- Warna kuning = dravit
- Warna hitam = schorl
- Tak berwarna = achroit
Orang Cina sering memadukan batu tourmaline dengan batu giok (jade) untuk sebuah perhiasan. Salah satu ciri khas dari batu tourmaline adalah jika digosok dengan tangan maka batu itu akan menjadi magnetis dan akan menarik benda-benda kecil seperti potongan kertas atau gabus.
Batu tourmaline banyak ditemukan di Brazil, California, Pakistan, Afghanistan, Afrika Timur, Madagascar, Srilanka dan Rusia.
Dalam sisi astrology, zodiac dan hadiah pernikahan:
Batu tourmaline dijadikan batu khusus atau batu yang cocok untuk batu kelahiran bulan Oktober dan pemberian di hari peringatan perkawinan yang ke 8. Dalam dunia astrology atau perbintangan batu tourmaline dihubungkan denganzodiac Libra dan Scorpio.
Komentar
Posting Komentar